nabirehebat– Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (BPPKAD) menggelar rapat koordinasi terkait pengelolaan retribusi Daerah Pada Kamis (12/9/24).
Rapat Koordinasi ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan pendapatan Daerah melalui retribusi.
Pertemuan ini dipimpin langsung oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah Jul Eddy Way, S.Sos. di Nabire.
Selain itu, rapat Koordinasi ini dihadiri langsung oleh para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berada di lingkungan pemerintah Provinsi Papua Tengah serta beberapa narasumber dari Kementerian Dalam Negeri.
Pada pertemuan itu, dalam sambutannya Kepala Bapperida Provinsi Papua Tengah menekankan pentingnya retribusi sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD) karena mempunyai peran penting dalam meningkatkan pelayanan publik.
Selanjutnya ia menegaskan bahwa setiap OPD harus fokus bukan hanya pada belanja tetapi juga dari pendapatan yang diperoleh dari pajak dan retribusi daerah.
Salah satu poin yang dibahas pada pertemuan itu adalah terkait kebutuhan dalam menyusun langka strategis dalam penyediaan objek retribusi dan realisasi pembayarannya.
Selanjutnya, beberapa aspek turut menjadi perhatian pada pembahasan ini seperti, legalitas, dan status aset yang digunakan mengingat pentingnya legalitas serta optimalisasi pemanfaatan aset Pemerintah Daerah.
Dikutip dari laman nabire.net Jul Eddy Way, S.Sos menyebut, keberhasilan dalam pengelolaan retribusi daerah sangat bergantung pada kreativitas dan inovasi yang dilakukan. Tak cuma itu, diharapkan nanti pada praktiknya selalu mengutamakan pelayanan terhadap masyarakat.
dengan terselenggaranya rapat ini diharapkan nantinya pengelolaan retribusi daerah di wilayah Provinsi Papua Tengah akan semakin optimal. Sehingga nantinya dapat mendukung pembangunan yang berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat di wilayah ini.