nabirehebat– Menteri komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate secara resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek BTS oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).
Dikutip dari laman Detik.com Plate terlihat mengenakan rompi tahanan Kejaksaan Agung berwarna merah muda. Dirinya ditahan kejagung setelah dilakukan pemeriksaan beberapa saat oleh penyidik.
Seperti diketahui,Menkominfo Johnny G Plate ditahan kejagung atas dugaan penyelewengan dana penyediaan infrastruktur BTS 4G infrastruktur paket pendukung paket 1,2,3,4,5 Bakti Kominfo tahun 2020-2022 dan diduga merugikan negara hingga 8 Triliun Rupiah.
Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh mengungkapkan kerugain negara berdasarkan hasil perhitungan dan telah diserahkan ke Kejaksaan Agung dengan total kerugian mencapai Rp. 8.032.084.133.795 (Delapan Triliun Rupiah).
“Berdasarkan semua yang kami lakukan dan berdasarkan bukti yang telah kami peroleh,kami menyampaikan kepada Kejaksaan Agung bahwa kami menyimpulkan bahwa terdapat kerugian keuangan negara sebesar RP. 8.032.084.133.795 (triliun)”. Ungkap Yusuf dalam konferensi pers senin (15/5) itu.
Jasa Pembuatan Website dan Apliaksi Terbaik
Kerugain keuangan negara tersebut diprediksi terdiri dari tiga hal yakni,biaya kegiatan penyusunan kajian pendukung,mark up harga dan pembayaran BTS yang belum dibangun. Dalam kasus ini,5 tersangka telah ditetapkan yakni:
1.AAL Direktur Utama Bhakti Kementerian Komunikasi dan Informatika
2.GMS Direktur Utama PT. Mora Telematika Indonesia
3. YS Tenaga Ahli Human Development Universitas Indonesia Tahun 2020.
4.Ma Account Director Of Integrated Account Department PT. Huawei Tech Investment
5.IH Komisaris PT. Solitech Media Sinergy
